Project Task Together

 assalamualaikum temen" pada post kali ini kita mau membahas lebih dalam tentang ospf. disini kita mau bahas gmn sih cara ospf itu berkomunikasi. nanti ada yang namanya LSA dan LSDB. LSA itu link state advertisement, nah paket lsa ini ada beberapa tipe. tiap tipe paket yang di forward berbeda-beda. nantinya data" dari lsa akan di simpan dalam lsdb yaitu link state data base.  oke klo kita gambarin mungkin kek gini hehe... jadi lsa itu paket yang berisikan informasi ospf baik itu neighbor, destination, dll. nanti informasi itu akan di share ke setiap router, nah di semua router ada yang namanya lsdb. lsdb akan menyimpan seluruh data lsa ospf.  yang mana lsdb sendiri bisa kita bagi loadnya kedalam beberapa area. contoh area 1 hanya menyimpan lsa dari area 1 saja, maka lsdb hanya kusus info area 1. setiap area dalam ospf harus terhubung ke area 0. nantinya area 0 ini akan menampung seluruh lsdb dari setiap area, biasanya area 0 kita namakan sebagai area backbone.  oke d...

 assalamualaikum temen" pada post kali ini kita bahas yang agak ringan tapi tricky. sebelumnya kita sudah bahas terkait lsa tipe 2. jadi dia akan memunculkan informasi DR yang dalam satu broadcast domain. secara default tipe network dari ospf interface adalah broadcast. meskipun topology itu p2p pasti tetap melakukan broadcast walau hanya ke 1 device. DR election akan sangat berimpact saat kita menggunakan topology hub and spoke. biar lebih enak kita pake gambar aja, disana ada contoh broadcast network dan p2p. in case temen" punya banya router yang terkoneksi dengan switch seperti gambar di atas, nantinya broadcast network ospf akan sangat di butuhkan. disana ada DR dan BDR selection, seleksi ini dilakukan untuk menentukan siapa yang menjadi informan penyebaran lsa bisa dibilang servernya lah ya. sisa router yang tidak menjadi DR akan di arahkan untuk menjadi BDR alias backupnya si server lsa.  seleksi DR BDR ini akan sangat berpengaruh, nanti saat di lab DMVPN menggunakan o...

 assalamualaikum temen" pada post kali ini kita akan lanjut ke materi ospf stub area. sebelumnya kita sudah bahas terkait lsa" pada ospf, nah sekarang kita bisa atur lsa" yang boleh masuk ke dalam router menggunakan stub area ospf. jika di lihat dari fungsinya stub ospf dan eigrp sebenarnya tidak berbeda jauh ya.... sama" mengatur ip yang masuk ke dalam routing table. di ospf ada sekitar 4 tipe stub, yaitu stub, totally stub, nssa, dan totally nssa.  perbedaan antara stub dan nssa terletak pada ASBR, jika stub asbr tidak bisa berjalan. tapi untuk nssa asbr tetap bisa di advertise. lalu ada totally nantinya semua route akan di summary, jika non totally hanya external route yang di summary. woke simplenya bisaa temen" lihat di table ya. biar lebih mantab lagi kita coba labkan, di post kali ini kita labkan dlu yang stub, next post kita akan coba yang nssa. kita coba buat topology menggunakan 3 router. plan kita membuat router 3 tidak mendapat routing table dari ro...

 assalamualaikum temen" pada post kali ini kita akan melanjutkan materi ospf. kemarin sudah membahas stub, sekarang kita lanjut ke nssa. untuk fungsinya masih sama dengan stub, yaitu bisa meringankan load pada routing table dengan mengubahnya ke dalam default route lsa tipe 3. bedanya klo di stub dia gk bisa jadi asbr, tapi klo di nssa bisa.  incase temen" punya network di belakang stub area yang pake protocol lain. kita bisa setting nssa supaya ip di belakang stub area tetap di advertise. klo misal kita pake yang stub ip tidak akan di advertise, karena dia tidak bisa menjadi ASBR. jika kita menggunakan nssa nantinya router stub bisa menjadi ASBR. sekarang kita cobain labnya, pasang 3 router dan setting ospf. mirip dengan lab sebelumnya, bedanya kita jadikan juga router 3 sebagai ASBR. goalsnya pastikan ip 30 dari router 3 di terima ke dalam routing table router 1. pertama kita akan setting ip dlu, untuk temen" yang pakai lab kemarin bisa skip aja bagian ini. ipnya saya ...

 assalamualaikum temen" pada post kali ini kita akan melanjutkan materi ospf. kita akan bahas terkait ospf virtual link. virtual-link sendiri berfungsi untuk menghubungkan area yang tidak terhubung ke area 0. nantinya akan ada area yang di jadikan sebagai transit area.  sedikit info terkait ospf, jadi ospf di konfigurasikan menggunakan area. yang mana setiap area akan dihubungkan dengan router ABR. nah ABR ini pasti terhubung ke area 0, nantinya seluruh rute akan di simpan disana. karena abr cuma bisa di area 0 makanya semua area harus terhubung kesana, baik secara langsung maupun tidak langsung.  woke gambarannya seperti ini ya... router 2 bisa jadi abr, tapi router 3 gk bisa. klo kita mau advertise ip di area 2 kita harus jadiin router 3 sebagai abr. karena itu kita harus hubungkan dia ke area 0, salah satu caranya dengan menggunakan virtual-link. sekarang kita coba labhan aja mungkin ya, buat topology pakai 3 router aja, nanti kita setting loopback. seperti biasa kita ...