assalamualaikum temen" pada post kali ini kita akan membahas materi redundant ospf. kita akan coba untuk memilih link mana yang akan di jadikan backup dan primary. sejujurnya ospf itu sudah menentukan link mana yang akan jadi primary dan secondary, namun kita bisa melakukan custom terkait hal itu. secara default ospf akan memilih jalur tercepat sebagai link utama.
kita perhatikan gambar dlu yuk, disini router 1 ingin mengakses ip loopback di router 2. secara default ospf akan mengarahkannya malalui jalur bawah. hal ini disebapkan karena perhitungan metric pada ospf itu berdasarkan cost yang di pengaruhi oleh bandwith. bandwith yang cepat akan memiliki cost yang lebih kecil sehingga ospf memilihnya sebagai jalur utama. meskipun hop menuju destination itu lebih sedikit, ospf tetap akan memilih cost terendah atau bandwith tercepat untuk menuju destination. seperti pada gambar dia akan melewati fastethernet.
misalkan kita mau custom linknya ke ethernet karena jumlah hop yang di lewatin lebih kecil, itu juga bisa. temen" tinggan ganti aja bandwith di interfacenya. btw ini sama kayak di lab eigrp.
sebelum masuk ke lab kita sedikit bahas tentang perhitungan metricnya yuk. di ospf itu ada yang namanya rf-bandwith (referensi bandwith), dia ini defaultnya 100mbps. nantinya rf-bandwith ini akan di bagi dengan bandwith interface untuk mendapatkan nilai cost. cost akan di pakai sebagai perbandingan link untuk menuju destination, yang mana cost terkecil akan menjadi jalur utama.
contoh seperti pada gambar, fastethernet ada speed 100 mbps. kita bagikan dengan rf-bandwith yaitu 100 mbps maka :
100 : 100 = 1
dari sini kita sudah dpt nilai cost dari link router 1 ke router 3 yaitu 1. lakukan hal yang sama untuk semua link. maka kita dapatkan total nilai cost dari link atas dan link bawah. link atas ada 10 dan bawah hanya ada 2, maka dari itu kita bisa tau kenapa ospf mengarahkan lewat jalur bawah.
mungkin lebih enak kita coba sambil ngelab ya....
oke kita akan buat topology seperti ini ya, setting ip, loopback, setelah itu kita routeing, terakhir baru kita custom" oke.
router 1
Router(config)#int e0/0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 12.12.12.1 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int e0/1
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 13.13.13.1 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int lo0
Router(config-if)#ip address 1.1.1.1 255.255.255.255
Router(config-if)#ex
router 2
Router(config)#int e0/0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 12.12.12.2 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int e0/1
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 23.23.23.2 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int lo0
Router(config-if)#ip address 2.2.2.2 255.255.255.255
Router(config-if)#ex
router 3
Router(config)#int e0/0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 13.13.13.3 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int e0/1
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ip address 23.23.23.3 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int lo0
Router(config-if)#ip address 3.3.3.3 255.255.255.255
setelah ini kita akan coba routing.
router 1
Router(config)#router ospf 10
Router(config-router)#net 1.1.1.1 0.0.0.0 area 0
Router(config-router)#net 12.12.12.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#net 13.13.13.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#ex
router 2
Router(config)#router ospf 10
Router(config-router)#net 2.2.2.2 0.0.0.0 area 0
Router(config-router)#net 12.12.12.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#net 23.23.23.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#ex
router 3
Router(config)#router ospf 10
Router(config-router)#net 3.3.3.3 0.0.0.0 area 0
Router(config-router)#net 13.13.13.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#net 23.23.23.0 0.0.0.255 area 0
Router(config-router)#
oke setelah ini kita coba bedah, cek routingan yang ke arah loopback 2.2.2.2 dari router 1
router 1
dari hasil cheking kita bisa lihat disini routingannya milih lewat jalur atas, dan metricnya itu 11. kenapa tuh? jangan panik ya, karena kita udh tau pemilihan jalur itu di pengaruhi sama cost. existing interface kita yang sekarang itu semua sama, yaitu ethernet, makanya dia milih lewat atas.
oke sekarang existingnya full ethernet, makanya dia jadi lewat atas. btw untuk pemilihan jalur itu yang di hitung total cost ya hehe. nah itu klo lewat atas dia cuma 10 jadi costnya lebih kecil di banding lewat bawah. lah tapi kok metricnya 11 bukan 10? nah ini jadi 11 karena di tambah sama cost loopback yaitu 1, makanya dia jadi 11.
note :
primary route itu total cost
(jumlahkan seluruh cost hingga mencapai destination)
link atas = (R1-R2) + loopback = 10 + 1 = 11
link bawah = (R1-R3) + (R3-R2) + loopback = 10 + 10 + 1 = 21
untuk tau nilai costnya gmn tuh? ini kita bisa lihat pake sh ip ospf int e0/0 (interface yang mau di cek)
router 1
tuh kan muncul, btw nilai cost ini di dpt dari rf-bandwith : bandwith interface. cobain aja klo gk percaya. rf-bandwith itu kan 100 mbps defaultnya, klo ethernet itu speednya 10 mbps. lah tau dari mana tuh speed bandwith? bisa cek aja di sh interface e0/0 (interface yang mau di cek).
router 1
woke betul ya speednya 10 mbps, dari kbps di confert ke mbps. klo tinggal kita bagi aja.
cost = rf-bw : bw int = 100 : 10 = 10
klo nilai cost udh dapet kita tinggal bandingin aja link mana yang costnya paling kecil untuk menuju ke destination maka dia yang akan jadi jalur utama.
woke udh cukup lah ya itung"nya, pasti udh panas kepala nih :v. btw klo masih kurang faham tonton videonya aja wkwkwk (klo ada :). sekarang kita lanjut ke untuk pindahin jalurnya ke bawah pake bandwith.
oke karena dia lewat atas, artinya cost link atas lebih kecil di banding yang bawah. caranya simple, kita tinggal gedein aja cost atas supaya dia lewat bawah. caranya ya kecilin aja bandwith yang atas, nanti dia bakal pindah.
bw sebelumnya itu 10000 kbps kita rubah ke 1000 kbps aja. biar pas di convert ke mbps jadinya 1mbps, yang mana nilai cost juga akan berubah menjadi 100. maka dari itu secara otomatis ospf akan memilih jalur bawah dengan cost yang lebih kecil.
router 1
Router(config)#int e0/0
Router(config-if)#bandwidth 1000
sekarang coba cek lagi, harusnya udh berubah jalurnya.
router 1
tuh udh pindah ya, sebelumnya lewat 12, sekarang lewat 13 alias lewat bawah. sekarang coba cek lagi kost yang jalur atas, harusnya berubah jadi 100.
router 1
betul ya berubah, ini yang menyebapkan linknya pindah ke bawah. karena bawah sekarang lebih kecil. intinya sih klo di ospf ini kita tinggal mainan bandwith aja. btw gk cuma bandwith di interface aja yang bisa di custom, rf-bwnya juga bisa di custom kok. klo defaultnya 100 mbps pisa kita ganti, di naikin atau di turunin, nanti bakal impact ke perbandingan costnya juga.
router 1 router 2 dan router 3
Router(config)#router ospf 10
Router(config-router)#auto
Router(config-router)#auto-cost ref
Router(config-router)#auto-cost reference-bandwidth ?
<1-4294967> The reference bandwidth in terms of Mbits per second
Router(config-router)#auto-cost reference-bandwidth 1000
% OSPF: Reference bandwidth is changed.
Please ensure reference bandwidth is consistent across all routers.
Router(config-router)#
oke untuk rf-bw custom ini harus kita setting di semua router ya. tuh muncul notif katanya harus konsisten di semua router. untuk customnya bisa kita gedein atau kecilin tergantung kebutuhan kita aja sih. sekarang klo udh kita set di semua router, harusnya nilai cost udh berubah. yuk kita cek.
router 1
berubah ya, hasilnya adalah 1000 karena perbandingan rf-bw dengan bw interfacenya
cost = rf-bw : bw interface = 1000 mbps : 1 mbps = 1000 cost
nah ini tinggal di sesuain aja temen" sesuai ke butuhan mau pake yang mana. paling bedanya klo yang custom rf-bw ini harus di set di semua router yang jalanin ospf. mungkin ini aja kli ya, see you di next post.
writer
@call_unclebin
team
@hi_kexnxii
@hastrim17
@ery.ndra_
@tegar_ardana
@fahmiii.fn
Comments
Post a Comment